
Pondok Pesantren Darun Nun Malang
Oleh: Ninis Nofelia
Tak berarti orang yang tak berarti tak meninggalkan arti,
bisa saja belahan bumi manapun tak mengenalnya bahkan tak ada peduli.
tapi langit begitu ramai memperbincangkannya.
malu sekali, jika benar ia adalah kekasih-Mu…
malu, semalu-malunya…
tak bisa diri ini menilai sepenuhnya,
banyak mata, namun hanyalah terbatas melihat
banyak telinga, namun hanyalah terbatas mendengar
banyak lisan, namun suka berujar sembarangan..
setiap jiwa adalah urusan-Mu…
para kekasih-Mu, bagaikan mutiara yang tersimpan
bagaikan emas yang terpendam
bagaikan mahkota di kepala raja,
tak ada yang sanggup, bahkan sekedar meraba
tanpa izin-Mu..
aku takut kalau-kalau ia kekasih-Mu…
aku takut kalau-kalau hati kekasih-Mu tergores luka karenaku,
khusnudzhon,
khusnudzon,
khusnudzon…