Oleh M. Raihan Fauzi
Sepak bola bukan hanya sebuah olahraga. Bagi sebagian orang, ia menjadi sumber kebahagiaan dan terkadang menjadi penyebab patah hati. Cinta mati dalam sepak bola bukan hanya tentang mendukung tim favorit di sebuah liga sepak bola dunia, tapi juga tentang perasaan yang tidak karuan ketika bola bergulir dan ditendang oleh para pemain di lapangan.
Semua orang pasti punya cerita tersendiri tentang bagaimana mereka jatuh cinta pada sepak bola. Ada yang mengenal olahraga ini sejak masa kecilnya, bermain di lapangan ataupun di gang sempit menjadi tempatnya, atau menonton sebuah pertandingan besar dan seru bersama keluarga, saudara ataupun seorang teman. Momen ketika pertama kali melihat selebrasi para pemain bisa menjadi titik awal cinta yang tak bisa dipadamkan. Dengan adanya beberapa pemain andalan, seperti halnya Cristiano ronaldo, Neymar JR, Lionel Messi, ataupun legenda lokal, telah menjadi sebuah inspirasi didalam besarnya kecintaan seseorang kepada sepak bola. Tak banyak juga dari para suporter yang terlalu fanatik terhadap klub-klub dukungannya, ataupun pemain-pemain andalannya, hal itu memang sudah biasa dalam dunia suporter sepak bola, memang tidak bisa dipungkiri seberapa besar seseorang cinta terhadap klub-klubnya ataupun pemain andalannya.
Cinta terhadap sepak bola sebuah pengorbanan adalah sesuatu yang tidak asing. Rela begadang demi menonton tim kesayangannya, mengumpulkan uang demi bisa merasakan euforia hebat di dalam stadion dengan banyaknya teriakan dan suara dentuman dari drum, dan bahkan nekat tetap berangkat ke stadion walaupun cuacanya tidak bersahabat, seperti halnya hujan deras, cuaca yang sangat panas, bahkan hingga salju turun pun tetap rela menonton tim kesayangannya.
Tak bisa dipungkiri, banyak juga para pecinta mati sepak bola ini menyalurkan cintanya dengan cara lain, seperti halnya menjadi analisis dadakan di media sosial, membuat konten tentang sepak bola, dan bahkan sebuah mimpi menjadi pelatih sebuah klub sepak bola bisa diwujudkan. Cinta sepak bola bukan hanya sekedar hobi, bahkan hal ini juga bisa menunjukan identitas diri seseorang. Banyak suporter besar seperti The Citizens para fans Manchester City, Madridista para pecinta Real madrid, the culer para pecinta Barcelona, Mancunian sebagai suporter Manchester United, dan masih banyak lagi.
Antara kebahagian dan luka dalam mencintai sepak bola, bagaikan kisah cinta seseorang kepada pasangannya, sepak bola telah memberi banyak momen-momen yang tak bisa dilupakan dan tetap akan terkenang bagi seorang pendukungnya. Kekalahan akan menjadi luka yang sangat mendalam, tak ayal banyak yang mencemooh tim yang kalah, hingga menyebabkan malas makan, mood berkurang, dan tidak mau berinteraksi dengan orang lain di sekitar para pecinta sepak bola. Dan kebahagiaan adalah sebuah kemenangan, tim yang dibanggakan bisa mendapatkan juara dan para pendukung klub yang menang, seakan akan dia ikut andil bermain di lapangan. Rasa senang bagaikan rasa kasmaran dalam percintaan, tidur menjadi tenang, mood menjadi baik, hingga membuat seseorang lebih percaya diri di depan orang lain.
